Kenduri Hutan Sebagai Sarana Dakwah Berbasiz Lingkungan



Semua yang hidup berasal dari air kutipan Q.S. Alambiya ayat 30, kata sungai dalam alquran di tulis 40 kali, kata gunung diulang 100 kali, begitu pula pernyataan bahwa Aku (Allah SWT) turunkan air dari langit.Sebagai umat islam seharusnya lebis peka makna yang tersirat kenapa kata sungai, gunung, dst yang tertulius secara jelas dalam Alqur'an. Kehidupan berupah begitu pula pola pikir dan pola hidup sehingga menimbulkan gejala alam akibat kehidupan yang berlebihan, kehidupan berlebihan akibat meng exploitasi alam yang menimbulkan perubahan iklim yang berdampak pada pemanasan global.Alam yang sudah tercipta seimbang tidak lain karena berubah, tidak sesuai pada tata ruang alam yang telah Allah SWT ciptakan.
Pesantren hutan dengan bertujuan menggunakan plan yang semestinya atau tata ruang hutan pola HCVF, hal ini dilakukan sesuai dengan perkembangan penduduk yang semakin padat. Pendekatan Agama dan memberdayakan masyarakat untuk memperkuat ekonomi desa yang lebih kecil ekonomi keluarga. Kenduri Hutan produk pesantren hutan mengakomodir masyarakat dengan siraman rohanidan pengetahuan hutan. Meyakinkan keyakinan Tauhid beribadah kepada allah dengan menjalankan syariat allah dan menjalankan tugas khalifah dibumi.
Share this article :

Post a Comment

Space Iklan

Space Iklan
 
Layout : Bambang Indrayana
Copyright © 2011. MUDA NEWS Online - All Rights Reserved
Redaksi MUDA Online Fakultas Dakwah Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam
Proudly powered by Team KPI